Toiletmu Cerminan Dirimu

Halo, bloggies!

Pada kesempatan kali ini saya ingin share pengalaman seminggu yang lalu mengenai tantangan kedua pada mata kuliah PIO. Tantangan kali ini, saya beserta tim diutus menjadi Tim Audit sebuah perusahaan. Kami diminta untuk mengobservasi toilet.

Iya, toilet. Tempat yang paling sering kita kunjungi setiap harinya. Apalagi untuk cewek-cewek, mana bisa sih sehari tanpa ke toilet? :D

Nah, setiap negara pasti memiliki budaya yang khas, termasuk Indonesia. Di Indonesia ada beragam kebiasaan yang menyangkut tentang toilet. Dan ada yang bilang kalau kita ingin melihat sebuah keluarga, cobalah lihat toiletnya. Karena toilet mencerminkan pemilik rumah tersebut.

Simplenya, kalau pemilik rumah tersebut adalah orang yang bersih, pasti dia tidak akan membiarkan toiletnya jorok, dong? Dan mungkin bisa juga dilihat dari segi penata-letakan isi toilet. Bisa saja toilet yang sederhana melambangkan kepribadian keluarga tersebut yang sederhana. Well, itu baru kemungkinan sih. Bukan menutup kemungkinan kalau yang terjadi sebaliknya.

Sebelum mengobservasi toilet, kami diminta untuk memahami tentang ergonomi. Saya sendiri baru mendengar ergonomi pada pertemuan jumat lalu.

Menurut Sutalaksana (1979), egonomi adalah suatu cabang ilmu yang sistematis untuk memanfaatkan informasi-informasi mengenai sifat, kemampuan dan keterbatasan manusia untuk merancang suatu sistem kerja sehingga orang dapat hidup dan bekerja pada sistem itu dengan baik, yaitu mencapai tujuan yang diinginkan melalui pekerjaan itu dengan efektif, aman, dan nyaman.

Omong-omong tentang toilet, ternyata toilet di lingkungan kampus saya sendiri masih kurang terawat. Hanya ada beberapa yang layak digunakan. Terlihat dari betapa tidak terurusnya  bak, gayung, toilet duduk, tidak tersedianya sabun dan lantainya yang dipenuhi lumut atau mulai menghitam. Belum lagi masalah penerangan yang redup membuat mahasiswanya sendiri malas menggunakan toilet yang berada disana.

Tapi, lumayan bersyukur karena toilet fakultas Psikologi cukup terawat walaupun airnya agak keruh. Setidaknya, lantai dan baknya bersih, Wcnya pun termasuk nyaman dengan penerangan yang cukup. 

Ternyata, setelah seharian menjadi Tim Audit membuat saya lebih mengerti pentingnya menjaga lingkungan sekitar. Kalau toilet kampusnya aja jorok, gimana dengan mahasiswanya? Duhhh....

Kami juga membuat poster handmade mengenai toilet, semoga poster tersebut membantu untuk menyadari betapa pentingnya menjaga toilet :D